Lintasjateng.blogspot.co.id , Jepara - Kejadian nahas tersebut terjadi pada Selasa (09/01/18) dini hari di rumah milik Sdr. Junaidi Fadlan yang beralamat di Ds. Bandungrejo Kec. Kalinyamatan Kab. Jepara.
Dari keterangan korban bahwa semula Sdr. Jumadi (penjaga rumah) mendengar ada suara mobil berhenti di sekitar tempatnya bekerja, mendengar suara tersebut kemudian Sdr. Jumadi menghampiri suara mobil tersebut. Langkah Sdr. Jumaidi terhenti seketika saat 1 pelaku bercadar sudah di dalam pagar dan langsung menodongkan pistol ke Sdr. Jumadi yang kemudian diikuti oleh 5 pelaku lainnya masuk ke halaman rumah dengan memanjat pagar rumah.
.
Oleh pelaku kemudian Sdr. Jumadi disuruh untuk membuka pagar rumah (pagar dalam keadaan terkunci gembok), namun karena terlalu lama kemudian dipukul oleh pelaku dengan menggunakan palu hingga rusak. Setelah itu para pelaku masuk ke dalam rumah dan meminta untuk menunjukkan kamar dari pemilik rumah Sdr. Junaidi (korban), saat menunjukkan kamar itulah pelaku mendapati dua pembantu rumah tangga yang saat itu sedang istirahat. Dan oleh pelaku, Sdr. Jumadi, Faizin (pembantu rumah tangga) dan Wahyudi (pembantu rumah tangga) diikat dengan tali sepatu dan mulut ditutup dengan menggunakan lakban.
Kemudian pelaku mengetuk kamar dari pemilik rumah Sdr. Junaidi (korban), saat Sdr. Junaidi keluar kamar itulah pelaku langsung menodongkan pistol dan langsung mengikat Sdr. Junaidi dan penghuni rumah lainnya.
.
Pelaku kemudian mengacak - acak kamar korban dan mengambil barang berharga milik korban.
Kapolres Jepara AKBP Yudianto Adhi Nugroho, S.I.K. membenarkan kasus curas (pencurian dengan kekerasan) yang telah terjadi di wilayah hukumnya tersebut. Sedangkan untuk total kerugian adalah sekitar Rp. 600.000.000,- yang terdiri perhiasan emas seberat kurang lebih 1 kg, uang tunai sekitar Rp. 45.000.000,-, 5 unit handphone dan 1 unit kamera digital.
Dari keterangan yang berhasil dihimpun bahwa pelaku yang masuk ke dalam rumah korban sebanyak 6 orang dengan memakai cadar, sarung tangan dan semua pelaku memegang senjata api warna silver dan menggunakan armada jenis Avansa berwarna hitam (No.Pol tidak diketahui).
(Humas Polres Jepara)
